REMBANG - Peringatan Hari Polisi Kehutanan (Polhut) ke-55 dilakukan apel upacara yang melibatkan anggota Polhut dan Polter diwilayah Perhutani KPH Mantingan yang ditandai dengan potong tumpeng dilokasi Wana Wisata Kartini Mantingan Selasa (21/12/2021).
Kegiatan Apel
yang dihadiri juga oleh Adminiatratur KPH Mantingan Marsaid, Waka Administratur
KPH Mantingan Dwi Anggoto Kasih, Jajaran Asper KPH Mantingan, Danru Polmob dan
anggota Polhut KPH Mantingan.
Bertindak sebagai Pembina Upacara Marsaid menyampaikan sambutan dari Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanan mengajak seluruh rakyat Indonesia sebagai bagian dari komponen bangsa untuk menjaga kedaulatan RI dan Kelestarian Hutan di Indonesia.
"Kami menghimbau
jajaran KLHK khususnya Polhut dengan identitas dan jiwa rimbawan untuk
menggelorakan semangat dalam menjaga kelestarian hutan di Indonesia," ucapnya.
Lanjut Marsaid,
ada lima pesan Relevansi dalam tugas
bela negara dalam Polisi Kehutanan itu meliputi, pertama rela berkorban demi
bangsa dan negara, tidak sedikit senior, rekan kerja yang gugur dalam
menjalankan tugas di lapangan.
Kedua kerja
keras untuk melewati masa sulit seperti beberapa waktu ini, seperti pandemi
Virus yang melanda Indonesia dan dunia dan kita sekaligus masih harus menjaga
kebakaran hutan dan lahan,illegal logging sehingga tidak terjadi trible
disaster. yang berupa kesengsaraan
Pandemi covid 19 dan juga Asap Karhutla didaerah konvensional karhutla dan
penjarahan hutan.
Ketiga membangun
optimisme bangsa dan memberikan jalan keluar dari berbagai kesulitan masyarakat
sebagaimana yang diupayakan terus menerus oleh KLHK seperti kebijakan alokatif
yang berpihak kepada masyarakat.
keempat perkokoh
tali persatuan dan kesatuan, persaudaraan ,saling membantu dan memperkokoh
gotong royong dalam menjaga kedaulatan RI.
Yang kelima
Optimisme dalam menjaga keutuhan wilayah RI,keselamatan bangsa dan negara dalam
upaya menjaga sumber daya alam yang kita dan sedapat mungkin mengatasi indikasi
hegemoni pihak-pihak lain, imbuhnya.
"Dengan tema Polhut Handal Hutan Lestari, kita jadikan Polhut menjadi kesatria rimba yang tangguh,yaitu samapta, mahir teknis, berdedikasi dan berakhla mulia mari kita tinggalkan kebaikan untuk anak cucu kita dengan tetap menjaga kelestarian hutan yang kita cintai ini,” tandas Marsaid. (Sigit/Red)
0 komentar:
Post a Comment