Wednesday, August 31, 2022

Puncak Peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI Jepangrejo, Tampilkan Dalang Wayang Golek


BLORA - Puncak kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia di Desa Jepangrejo Kecamatan Blora, Kabupaten Blora dimeriahkan pertunjukan wayang golek, Selasa  malam (30/8/2022).

Pertunjukan wayang golek dilaksanakan di halaman depan kantor desa Jepangrejo menampilkan dalang wayang golek lokal, Sampan (51th) warga RT.003 RW.005 Dukuh Jasem Desa Jepangrejo.

"Cerita atau lakon yang akan saya tampilkan adalah Iman Suwongso. Ini cerita Menak," ucap Sampan sebelum tampil.

Sampan sendiri mengaku belajar mendalang wayang golek sekitar dua tahun yang lalu.

"Saya belajar dalang wayang golek baru, sekitar dua tahun lalu. Jadi selama pandemi Covid-19, saya konsentrasi serius mendalami cerita dan karakter wayang golek," jelas dalang Sampan.

Gayung bersambut, Sampan akhirnya tampil di sejumlah acara ketika pandemi mereda, meski belum punya wayang golek, Sampan mengaku tidak patah semangat, termasuk pada puncak malam resepsi HUT RI di desanya sendiri.

"Saya belum punya wayang sendiri, ini pinjam wayang golek, milik Pak Sutaji," ungkap Sampan.

Menurut Sampan, cerita pada wayang golek (Menak) tidak sekadar tontonan, tetapi sebagai tuntunan dan tatanan kehidupan.
 
"Saya menyadari, keberadaan wayang golek tergeser dibandingkan wayang kulit. Tapi ini salah satu ikhtiar saya untuk ikut melestarikan seni budaya," terang dalang Sampan.
 
Dalam wayang golek (Menak) hampir semua tokohnya mengenakan gamis dan baju lengan panjang. Dari sini terlihat pengaruh kultur Islam yang sangat kental.

Pertunjukan dimulai setelah Kepala Desa Jepangrejo Sugito, menyerahkan tokoh wayang golek kepada dalang Sampan.

Harapannya, pertunjukan wayang golek menak ini,  bisa berlangsung sukses hingga akhir cerita.

Sebelumnya, pada malam resepsi peringatan HUT ke-77 RI di Desa Jepangrejo, ditampilkan aneka tari klasik/kreasi serta gerak lagu dari TK dan SD setempat secara bergiliran.

Lenggak-lenggok tarian itu juga memukau penonton serta orang tua, sebagai hiburan usai pandemi.

Kepala Desa Jepangrejo, Sugito, dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari semua warga masyarakat sehingga rangkaian peringatan HUT ke-77 Proklamasi Kemerdekaan RI bisa berjalan lancar.

"Siang tadi sudah dilaksanakan karnaval, meriah dan bisa menghibur masyarakat, pesertanya mencapai ribuan. Atas nama Pemerintah desa Jepangrejo, saya sangat menyampaikan apresiasi serta mohon maaf jika ada yang tidak berkenan," ucap Kepala Desa Sugito.

Pihaknya berharap agar semangat gotong royong seperti yang dilakukan pada karnaval terus dilestarikan dan dijaga untuk sesarengan mBangun desa Jepangrejo, imbuh Sugito. (TGH/Redaksi)
Share:

Tuesday, August 30, 2022

Kodim Rembang Latih Penguasaan Senjata dan Menembak bagi Polisi Hutan Mantingan dan Kebonharjo


MANTINGAN - Kodim 0720/Rembang melatih penguasaan senjata dan menembak bagi Polisi Hutan Mobil serta petugas lapangan di lapangan tembak Gedung Olah Raga (GOR) Mbesi, Rembang.

Adminisstratur KPH Mantingan melalui  Komandan Regu Polmob Tatang menyampaikan bahwa kegiatan latihan menembak dan penguasaan senjata ini sangatlah penting, karena saat ini kita sudah diberikan senjata baik berupa laras pendek (pistol) maupun Stain.

"Hal ini agar insting kita dalam menggunakan senjata masih tetap tinggi dan terlatih. Sehingga kita tidak adan salah tembak dalam menggunakan senjata," ujar Polmob Tatang.

Hal ini dibenarkan oleh Waka Adm Kebonharjo Titus Aryanto S. Hut  yang juga ikut hadir dalam latihan menembak tersebut.

"Latihan menembak bagi petugas lapangan ini sangat perlu sekali dan bagi pemegang senjata agar dapat menguasai senjatanya dan tata cara menggunakannya," tutur Titus Aryanto.

Lanjut Titus, Untuk kegiatan ini mengirimkan 1 regu Polhutmob dari Mantingan dan dari Kebonharjo serta beberapa pejabat Asper maupun Kepala Resort  Pemangku Hutan (KRPH) pemegang senpi laras pendek.

"Sambil mengecek Kartu ijin pemegang senjata masih berlaku atau sudah habis masa berlakunya," jelas 
Waka Adm Kebonharjo.

Latihan Rutin

Pada kesempatan itu, Dandim 0720/Rembang  Letnan Kolonel Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos., M.Si mengatakan bahwa untuk melatih insting seorang pemegang senjata harus rutin untuk dilatih, hal ini agar pemegang senjata selalu berhati-hati dalam menggunakan senjata yang dibawanya.

"Apalagi untuk petugas lapangan didalam Kawasan Hutan karena medan dalam kawasan cukup banyak gangguan pohon tanah terjal jadi konsentrasi dalam menggunakan senjata dibutuhkan sangat tinggi sekali,” ungkap  Dandim.

Untuk itu Dandim Rembang berharap karena senjata ini ibaratnya istri kedua, maka harus diperlakukan dengan baik, jangan sampai bawa senjata tetapi hilang kendali.

Ingat senjata bukan untuk gagah - gagahan tetapi digunakan untuk seperlunya saja bila betul - betul terdesak untuk membela diri baru boleh  menyalakan senjatanya. Itupun harus lewat aturan dengan tembakan peringatan terlebih dahulu,” tandas Dandim 0720/Rembang.

Polmob Mantingan, salah satu peserta pelatihan, Mulyono mengatakan ia sangat senang dengan pelatihan ini karena kita punya senjata tetapi jarang untuk digunakan latihan.  Dengan adanya pelatihan ini tentu kemahiran menembak kita akan semakin terlatih serta paham cara menggunakan senjata dan teknik dalam menembak. 

"Kami berharap pelatihan ini bisa rutin dilaksanakan mungkin 1 atau 2 bulan sekali,” ujar Mulyono. (Sigit/DNR/Red).
Share:

Monday, August 29, 2022

Pererat Sinergitas Antar OPD di Rembang, Perhutani Ikuti Kegiatan Sepak Bola Antar Instansi


REMBANG - Untuk mempererat sinergitas antar OPD Kabupaten Rembang Perum Perhutani KPH mantingan dan KPH Kebonharjo ikuti Sepak bola antar Instansi yang diselenggarakan oleh Pemkab Rembang. Pertandingan Perdana antara  antara PLTU lawan Gabungan Kajari dan Pengadilan di Stadiom Krida Rembang dilaksanakan pukul 07.00 WIB. Minggu, (29/08/2022).

Sedangkan untuk pertandingan dilapangan desa Mondoteko antara Setda Rembang lawan PT Semen Indonesia.  Untuk sore harinya Perhutani Mantingan dan Kebonharjo akan melawan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Rembang.

Waka Administratur Mantingan Dwi Anggoro Kasih berpesan agar timnya bermain sportif dan junjung nama baik BUMN Perum Perhutani. Karena kegiatan sepakbola dalam rangka sinergitas dengan Forkopinda kabupaten Rembang sifatnya tetrbatas.

"Karena tidak semua Organisasi Perangkat Daerah diundang. Hanya ada 8 tim yang ada di kabupaten Rembang," jelas  Anggoro.

Masalah kalah menang itu lanjut Anggoro nomor dua, tapi bagaimana bisa  menampilkan permainan yang sore ini akan bertanding dengan Bank Pembangunan Daerah  (BPD) Rembang.

"Yang penting tunjukkan permainan yang baik sportif dan tidak kasar. Pertandingan akan dimulai dari tanggal 27 sampai dengan 29 di Lapangan Mondoteko dan Stadion Krida Rembang,” ungkap Anggoro.

Pada kesempatan itu, Sekda Rembang Fahrudin SH.MH,Cfra menyampaikan bahwa sepakbola antar Instansi terbatas ini untuk sinergitas antara BUMN dan Forkopimda yang ada di kabupaten Rembang dalam rangka peringatan hari ulang tahun ke-77
kemerdekaan RI tahun 2022.

"Untuk tahun mendatang mungkin perlu adanya peserta lain OPD yang ada di kabupaten Rembang bisa ikut bertanding.” kata  Fahrudin.

Karena anggaran juga terbatas jadi untuk tahun 2022 ini hanya diikuti 8 tim yang terdiri dari Setda Rembang, Polres, Kodim, PT Semen Indonesia (SI), Bank Jateng Rembang, Gabungan Kajari dan Pengadilan Negeri Rembang, PLTU Sluke, Perhutani, imbuhnya.

"Dan pertandingan menggunakan sistim gugur," jelasnya. 

Perlu diketahui, dari pelaksanaan pertandingan yang ada sesuai dengan standart pertandingan yang juga melibatkan Asosiasi Sepakbola Kab. Rembang dengan menurunkan wasit C1 askap dan C1 wasit berlisensi Nasional Muhlisin. Pertandingan yang menggunakan sistim gugur itu akhirnya dimenangkan oleh Polres Rembang yang berhasil mengalahkan PT Semen Indonesia dengan Adu tendangan pinalti dengan skor 4:2 setelah sebelumnya bermaian 1:1 dalam 2 kali 40 menit.

Hasil keseluruhan pertandingan babak 1  Polres vs Kodim 1:0, Setda Rembang vs  SI 0:4, Gabungan Kajari&Pengadilan vs PLTU 2:8, Perhutani vs Bank Jateng 1:9. Hasil semifinal Polres vs PLTU 2:1, SI vs Bank Jateng 2:0 (Sigit/DNR/Red) 
Share:

Saturday, August 27, 2022

PWI Pusat Melarang 20.000 Anggotanya Ikut UKW Lembaga Uji Abal-abal dan Tak Patuhi UU Pers



JAKARTA — Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) melarang sekitar 20.000 anggotanya mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang pelaksanaannya bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
PWI secara tegas menyatakan bahwa satu-satunya lembaga yang memiliki legitimasi untuk melakukan pengaturan dan penyelenggaraan UKW adalah Dewan Pers.

"Lembaga Uji (LU) yang bisa menguji kompetensi wartawan sesuai UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers adalah LU yang telah tersertifikasi oleh Dewan Pers," tegas Ketua Umum PWI Atal Sembiring Depari.

Demikian pernyataan Ketua Umum PWI Pusat, Atal Sembiring Depari menyikapi adanya sejumlah lembaga atau organisasi yang menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan tetapi tidak sesuai dengan UU No. 40 Tahun 1999, Jumat (26/8/2022).

“Anggota PWI itu banyak, lebih 20.000 orang. Kami bertanggung jawab dan mengingatkan mereka agar tidak tergoda uji kompetensi yang diselenggarakan organisasi yang tidak jelas dan tidak paham kode etik,” ujar Atal Sembiring Depari  didampingi Sekjen PWI Pusat Mirza Zulhadi, Wakil Sekjen PWI Pusat Suprapto Sastro Atmojo, dan penasihat PWI Pusat Agus Sudibyo.

Atal juga mengingatkan  anggota PWI di seluruh Indonesia agar tidak terjebak dalam bujuk rayu dan tipu muslihat dari lembaga lain yang seolah-olah memiliki legitimasi menyelenggarakan UKW, padahal mereka tidak mengerti kerja jurnalistik yang benar serta tidak paham UU Pers.

Lembaga uji yang bisa menggelar UKW adalah lembaga uji yang tersertifikasi oleh Dewan Pers. Ketentuan tersebut telah diatur melalui Peraturan Dewan Pers Nomor 01/Peraturan-DP/X/2018 tentang Standar Kompetensi Wartawan.

Peraturan DP ini sebagai tindak lanjut dari Deklarasi Palembang tahun 2010 serta hasil kesepakatan para konstituen Dewan Pers, baik organisasi perusahaan pers maupun organisasi profesi wartawan, termasuk di dalamnya adalah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).

Deklarasi Palembang antara lain berisi tentang perlunya verifikasi perusahaan pers dan Standar Kompetensi Wartawan (SKW).
Verifikasi perusahaan pers maupun SKW sesuai amanat Pasal 15 UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers yang mengatur tentang tujuan, fungsi, dan tata cara pemilihan anggota Dewan Pers.

Guna mengetahui apakah wartawan telah kompeten atau belum, maka dilakukan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang diselenggarakan oleh lembaga uji yang telah tersertifikasi Dewan Pers.

“PWI menegaskan bahwa hanya UKW yang mengacu pada UU Nomor 40 Tahun 1999-lah yang sah dan UKW lainnya adalah bertentangan dengan UU Pers. Karena itu, PWI melarang anggotanya mengikuti UKW yang sesat dan melanggar UU Pers,” kata Atal S Depari.

Sekjen PWI Pusat Mirza Zulhadi menambahkan, uji kompetensi yang dilakukan lembaga yang tidak tersertifikasi Dewan Pers bukanlah uji kompetensi profesi wartawan. Uji kompetensi harus menguji aspek pengetahun (knowledge), aspek keterampilan (skill), dan aspek kesadaran (awareness) yang berkaitan pemahaman terhadap UU Pers, Kode Etik Jurnalistik, dan peraturan terkait pers lainnya.

“Mereka melakukan uji kompetensi, tetapi tidak paham kode etik dan bahkan tidak ada satu mata uji pun yang berkaitan dengan kode etik. Padahal dalam UU Pers jelas disebutkan, wartawan wajib mematuhi kode etik,” tambah Mirza Zulhadi.

Ayat (2) Pasal 7 Undang - Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers  berbunyi: “Wartawan memiliki dan menaati Kode Etik Jurnalistik.” (PWI/Red) 

Share:

Thursday, August 25, 2022

Bhabinkamtibmas Polres Blora Bantu Warga Menanam Jagung


BLORA - Bhabinkamtibmas Desa Geneng Polsek Jepon Polres Blora Polda Jawa Tengah Bripka Heri turun ke sawah untuk membantu warga menanam jagung di wilayah desa Binaan, Kamis, (25/08/2022).

Melihat ada warganya yang sedang menanam jagung Bripka Heri sebagai Bhabinkamtibmas tergerak hatinya untuk membantu mereka. Kegiatan itu adalah kegiatan positif yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas, yang bisa ditiru oleh semua kalangan untuk senantiasa ringan tangan dalam membantu sesama untuk kebaikan.

“Saya menyadari bahwa tugas polisi adalah memberi pelayanan kepada masyarakat, untuk itu kami sebagai petugas Bhabinkamtibmas yang masing-masing memiliki desa binaan wajib mengetahui perkembangan di desa, sembari mendekatkan diri kepada warga agar terciptanya hubungan yang harmonis,” ucap Bripka Heri.

Selain membantu meringankan pekerjaan petani, Bripka Heri juga memotivasi agar dalam menggarap lahan pertanian, para petani lebih inovatif, sehingga lahan pertanian bisa dioptimalkan dan tentunya tetap produktif dengan aneka tanaman yang inovatif.

“Kita berikan semangat kepada warga agar bisa mengembangkan pertanian yang ada. Sehingga bisa tercipta ketahanan pangan dengan jenis tanaman yang ditanam dengan menyesuaikan musim yang ada," ucapnya.

Selain itu, Bripka Heri juga berpesan kepada warga agar saat memarkir kendaraan bermotor ketika ditinggal beraktivitas di sawah jangan lupa dikunci.

"Kunci kendaraan saat diparkir dipinggir jalan, apalagi yang jauh dari pantauan. Untuk menghindari terjadinya curanmor disawah," tandasnya.

Sartono, salah satu warga Geneng mengaku senang dengan adanya aparat kepolisian yang terjun langsung membantu para petani serta memberikan imbauan dan bimbingan kepada mereka.

“Saya berterima kasih kepada Bhabinkamtibmas yang sudah membantu kami. Karena dengan begini kami merasakan kedekatan dengan Polisi,” katanya.

Keaktifan Bhabinkamtibmas di desa Geneng tersebut mendapat apresiasi dari Kepala Desa Geneng Jati,S.Sos. Ia mengaku senang dengan kehadiran petugas Polri di wilayahnya. "Alhamdulilah warga merasa lebih aman dan tenang dengan kehadiran Bhabinkamtibmas. Apalagi Pak Heri rajin turun langsung membaur bersama warga," kata Kepala Desa.

Terpisah, Kapolsek Jepon AKP Ramin menyampaikan bahwa apa yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Bripka Heri sudah tepat. Dimana seorang Bhabinkamtibmas harus aktif di wilayah binaan. Salah satunya dengan membantu warga yang membutuhkan.

"Jika seorang Bhabinkamtibmas dekat dengan rakyat, maka untuk menjaga situasi kamtibmaspun lebih mudah dan optimal," tutur Kapolsek Jepon. (Polres/Redaksi)
Share:

Tuesday, August 23, 2022

Kapolres Blora Tinjau Polsek Tunjungan, Pastikan Pelayanan Prima


BLORA - Kapolres Blora Polda Jawa Tengah AKBP Fahrurozi,SIK,MM,MH melakukan peninjauan di Kepolisian Sektor (Polsek)  Tunjungan, Selasa, (23/08/2022).

Hal tersebut sebagai wujud kepedulian dalam pelaksanaan tugas sekaligus memberikan support dan spirit pada anggota. Dalam kunjungannya, Kapolres mengecek kondisi kantor dan layanan publik di Polsek Tunjungan.

Selain itu, Kapolres juga memberi arahan pada Kapolsek dan anggota untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa serta selalu menjaga kesehatan.

Kapolres Blora AKBP Fahrurozi mengingatkan kepada personel untuk selalu berkoordinasi dan bersinergi yang baik dengan stakeholder maupun Tiga Pilar lainnya saling bahu membahu dalam melaksanakan tugas demi terpeliharanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

"Dalam pelaksanaan tugas, laksanakan dengan baik dan selalu jalin sinergi dengan lintas sektoral yang ada. Kemudian layani masyarakat dengan tulus dan ikhlas," kata Kapolres Blora.

Kapolres berpesan agar setiap anggota Polri bisa menjadi contoh yang baik bagi keluarga dan masyarakat.

"Agar dalam kehidupan sehari-hari dapat memberikan contoh yang baik terhadap masyarakat dan jadilah pelopor kamtibmas di wilayah tempat tinggal masing masing," ucap Kapolres Blora.

Kapolres menekankan, dalam pelaksanaan dinas harus selalu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan jangan lupa untuk mengedepankan Senyum, Sapa dan Salam sehingga masyarakat merasa terlayani dengan keberadaan kita," ungkap  Kapolres.

Kemudian kepada seluruh personel agar tetap solid, saling mendukung dan mengisi satu sama lain serta mengingatkan dalam hal kebaikan, "karena kita harus sukses melalui kebersamaan," tandas Kapolres.

Hadir mendampingi Kapolres Blora dalam kegiatan tersebut Wakapolres Kompol Christian Chrisye Lolowang,SH,SIK,MH, dan Kasat Lantas AKP Noach Hendrik,SIK serta Kapolsek Tunjungan AKP H. Soeparlan,SH. (Polres/Made/Red)
Share:

Monday, August 22, 2022

Perhutani Ramaikan Karnaval HUT ke-77 Kemerdekaan RI di Rembang


MANTINGAN REMBANG -  Dalam rangka  memeriahkan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan RI Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang mengadakan kegiatan pawai karnaval yang diikuti oleh seluruh lembaga Pemerintah, BUMN, BUMD, LSM, PWI dan juga Pelajar SMA maupun SMK. Kegiatan Pawai dilaksanakan Minggu pagi hingga sore hari, pada  21 Agustus 2022.

Kegaiatan Pawai mobil diikuti oleh 60 lembaga dan  menempuh jalan sekitar 4KM. Start diawali dari  belakang Rumah dinas Bupati Rembang yang melewati jalan kota Rembang.

Adimistratur KPH Mantingan Ir. Marsaid melalui Kepala sub Seksi Kemitraan Produktif  Ismartoyo mengatakan bahwa dengan keikut sertaan Perhutani dalam Pawai pembangunan kita dapat memberikan informasi kepada kalayak ramai tentang bisnis Kehutanan yang sedang dikembangkan,” ujar Ismartoyo.

Lanjut Ismartoyo, Selain mengelola kawasan hutan Jati Perhutani juga sudah mengembangkan bisnis tanaman biomassa untuk memproduksi bahan bakar terbarukan yang ramah lingkungan sesuai dengan program pemerintah bahwa BUMN dituntut untuk menyediakan bahan baku ramah lingkungan sebesar 20%.  

"Untuk Pawai karnaval ini kita menghias mobil polhut sedang membawa kayu jati yang dikawal oleh Polisi Hutan mobil sebanyak 4 orang, dengan slogan selamatkan hutan, selamatkan Indonesia. Hutan sebagai alam yang harus dilestarikan, tiada hutan tiada kehidupan," kata Kepala sub Seksi Kemitraan Produktif.

"Sedang bagian Komper  kita libatkan untuk penerangan dalam mobil yang berisikan kegiatan pembangunan pangan, biomassa dan juga kesiapan dalam pendirian pabrik biomassa di desa landoh Exs hutan kota atau tempat pelelangan kayu jati," jelas Ismartoyo.

Sementara itu, Ketua panitia yang juga merupakan Sekretaris Daerah Rembang Fahrudin SH,MH,CfrA menyampaikan himbauan walaupun kita sudah bebas dari Covid-19 namun tetap untuk memperhatikan protokol kesehatan, karena covid masih ada disekitar kita.

"Jadi tetap jaga kesehatan. Karena pawai ini melibatkan banyak orang dan juga ini merupakan kegiatan besar yang melibatkan banyak orang untuk berkerumun setelah 2 tahun lebih kita tidak melakukan kegiatan seperti ini," ungkap Fahrudin. 
 
Pada kesempatan itu, salah peserta nomor urut karnaval 21 dari Perusahaan Air Minum Kabupaten Rembang  Prasetyo menjelaskan keikutseraanya BUMD kita turut merayakan puncak Hari kemerdekaan ke-77 karena selama pandemi covid ini tidak bisa kegiatan bebas seperti ini.

"Makanya peserta yang ikut juga antusias dan mereka mau berpakaian apa saja guna menyemarakkan karnafal sore ini," ucap Prasetyo sambil membenahi pakaian karnaval yang ia pakai sebagai  punokawan. (Kom/PHT/Mnt/SGT/DNR/Red)
Share:

Kapolres Minta Amankan Situasi Pelaksanaan Hiburan Masyarakat pada Peringatan HUT RI di Blora


BLORA -  Bertempat di halaman belakang Mapolres Blora. Kapolres Blora memimpin apel pagi anggota. Hadir dalam kegiatan tersebut, Para Pejabat Utama Polres Blora, Kapolsek Jajaran, Para Kasi, Kanit dan Perwira Staf serta anggota dan PNS Polres Blora. Senin, (22/08/2022).

Dalam apel tersebut, Kapolres Blora AKBP Fahrurozi,SIK,MM,MH  mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran atas pelaksanaan tugas selama sepekan dimana situasi di Blora relatif aman dan kondusif. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat kabupaten Blora terutama dalam pelaksanaan rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan RI di kabupaten Blora.

"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Polres Blora, serta seluruh elemen masyarakat di Blora. Alhamdulilah rangkaian kegiatan peringatan HUT RI ke-77 di Blora berjalan aman dan lancar," kata Kapolres Blora.

Selanjutnya Kapolres Blora  berharap kegiatan yang masih ada seperti perlombaan, karnaval ataupun hiburan masyarakat lainnya betul betuk dipantau dan diamankan. Ia tak ingin ada kejadian menonjol yang mengganggu situasi kamtibmas.

"Selanjutnya terus pantau dan amankan situasi yang ada. Terutama pelaksanaan hiburan masyarakat di wilayah masing - masing jajaran," kata Kapolres.

Kepada seluruh anggota, Kapolres Blora menekankan agar selalu menjaga kedisiplinan dan kerapian.

"Jaga kedisiplinan, jangan sampai ada anggota yang melakukan pelanggaran. Jadikan momen hari Kemerdekaan ini sebagai pelecut semangat dalam melaksanakan tugas. Tebar terus kebaikan dan ikhlaslah dalam melaksanakan tugas, maka itu akan menjadi ladang amal bagi kita semua," tanas Kapolres Blora. (Polres/Made/Red)
Share:

Sunday, August 21, 2022

Vaksinasi Untuk Warga Provinsi Jawa Tengah


SEMARANG - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, Minggu (21/08/2022), genjot angka vaksinasi dan cegah penyebaran covid-19 dengan terus gelar vaksinasi  berkerjasama dengan nakes di 26 titik.

Kabinda Jawa Tengah, Brigjen TNI Sulaiman  mengatakan bahwa kalau langkah tersebut dilakukan untuk melawan covid-19, akibat munculnya subvarian baru seperti BA.4, BA.5, dan BA2.75.

“Oleh karena itu, bagi masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi booster, agar segera melaksanakan vaksinasi dan tetap menerapkan prokes untuk melindungi diri kita serta anggota keluarga dari virus covid-19 terutama saat kegiatan,” ujar Brigjen TNI Sulaiman.

Vaksinasi hari ini di laksanakan pada 26 titik dengan total target 5.000 Dosis yang berada di Kota Pekalongan, Kota Semarang, Kota Tegal, Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, Blora, Batang, Brebes.

Lalu, Demak, Grobogan, Jepara, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Magelang, Pati, Pekalongan, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Semarang, Sragen, Sukoharjo, Temanggung,dan Wonogiri, imbuhnya.

Sebagai informasi, orang yang di vaksin akan mendapat imunitas yang lebih kuat dan bertahan lama di banding dengan penyintas covid-19 serta mampu mendeteksi virus varian baru sehingga lebih kebal. (Made/Red)
Share:

Friday, August 19, 2022

Tampil Memukau Dalam HUT Ke-77 RI, Pagelaran Seni Ketoprak Cilik Pemainnya Dapat Saweran Para Penonton


REMBANG -  Malam pagelaran ketoprak cilik yang dimaninkan oleh anak-anak dari SDN 1 Sulang tampil memukau di Pendopo kecamatan Sulang kabupaten Rembang. Ratusan anak – anak, remaja dan ibu-ibu serta bapak - bakak ikut larut dalam penampilan apik ketoprak cilik yang diprakarsai oleh Ismartoyo KSS Kemitraan Produktif Perum Perhutani KPH Mantingan.  Jum’at  (18/8/2022).

Malam kemeriahan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Proklamasi Kemerdekaan RI tingkat kecamatan yang dilaksanakan di pendopo kecamatan Sulang sangat meriah. Ya karena setelah dua tahun tidak tampil karena pandemi covid 19, kini seniman sudah bisa tampil kembali tatap muka dengan penonton.

Ketua panitia 17-san tingkat kecamatan Sulang Rudianto yang juga kepala desa Sulang menyampaikan bahwa berkeinginan seniman yang selama ini terpuruk bisa bangkit dan tampil kembali.

"Mereka selama pandemi tidak dapat penghasilan jadi malam ini kita tampilkan lewat Pagelaran seni ketoprak cilik Bangun Siswo Budoyo dari SDN 1 Sulang,” jelas Rudianto.

Pagelaran seni ketoprak dengan Lakon "Joko Kendil Nemu Jodo" dibuka dengan tari gambyong oleh adik Vania dan Syafa. Usai Gambyong di lanjutkan dengan tampilan seluruh pemain ketoprak untuk diperkenalkan pada para penonton. 

Ketika sesi lawak tampilan anak-anak yang dipandu pelawak kawakan Sunardi (meler) membuat penonton tertawa dengan perilaku anak-anak yang kadang lupa dengan naskah yang telah dihafalkannya. Justru dari itu yang membuat ketoprak semakin hidup tampilannya. Karena kelucuannya, undangan yang hadir mulai dari Forkopimcam, Camat, DanRamil, Kapolsek Sulang ikut nyawer kepada para pemain. Dari saweran 5000 rupiah hingga seratus ribu rupiah.

Yang lebih menggelikan lagi ketika pemeran utama  Joko Kendil keluar membuat terpesona dan menghipnotis penonton karena keluguannya dalam berimprov membuat ia mendapatkan saweran uang dan simpati dari penonton. Gelak tawa tak bisa dibendung karena  kelucuannya dalam menghafal naskah dengan suara agak bindeng (sengau).

Kepala Sekolah SDN 1 Sulang  Moch Sakir SPd.  menjelaskan bahwa sebetulnya ketoprak dari siswa SDN ini pernah tampil untuk pertama kalinya sebelum masa pandemi. Ini tampilan ke-2 setelah pandemi.

"Kami sangat mengapresiasi Ketua Komite SDN 1 Sulang Bapak Ismartoyo dalam tempo 1 bulan bisa melatih anak-anak untuk tampil dalam pagelaran seni ketoprak Siswo Budoyo,” ujar Moch Sakir.

Lanjut Sakir, jadi mulai dari penabuh bonang, peking,  gong, demung, saron, slenthem, kethuk dan kenong semua dilakukan oleh anak-anak. Untuk kendang dan tambahan orgen tunggal dibantu oleh orang dewasa. Dan hari ini anak –anak tampil cukup baik sesuai dengan skenario walaupun kadang improvnya masih harus dibantu oleh pemain aslinya. 

"Jadi tampilan tadi malam gabungan anak kelas 5 dan kelas 6 dan juga semua dewan guru ikut mengombyong dalam tampilan ketoprak di halaman Pendopo kecamatan Sulang yang berakhir pukul 11.00 WIB," tandas Kepala SDN 1 Sulang.

Pada kesempatan itu, salah satu pemain bonang Dina yang begitu trampil dan cekatan memukul bonang mengatakan bahwa ia memang suka dengan seni kerawitan. Karena orang tua saya juga seneng dengan seni jawa utamanya kerawitan maupun ketoprak. 

"Sudah berapa lama latihan? Sudah lama, masa pandemi gak pernah latihan’jawab Dina. Tetapi untuk tampilan malam ini kita dilatih baru 1 bulan jadi ya teman-teman kadang ada yang lupa,” jawab Dina dengan senyum-senyum.

Sementara itu, Koordinator  Ketroprak Bangun Siswo Budoyo, Ismartoyo menambahkan bahwa dari siswa yang ikut ini ada juga siswa dari Jawa Barat, namanya Tata yang notabene belum bisa berbahasa Jawa. Namun karena kesabaran dan ketekunan dalam berlatih ia juga bisa mengikuti.

"Kami ingin seni ketoprak ini sebagai warisan budaya kita tanamkan dan kita kenalkan agar generasi muda kita tidak lupa dan juga mencintai kesenian dan budaya Indonesia. Bukan seni dari negeri orang yang kultul budayanya beda dengan negeri kita tercinta,” pungkas Ismartoyo. (Sigit/DNR/Red)
Share:

Thursday, August 18, 2022

Pada Hari Merdeka !!! Veteran dan Purnawirawan dikunjungi Bupati, Wakil Bupati, DPRD bersama Forkopimda Blora


BLORA - Ada kegiatan baru tampak dilakukan Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., dan Forkopimda dalam memperingati HUT ke 77 Kemerdekaan RI tahun 2022 ini. 

Jika tahun-tahun sebelumnya hanya diundang hadir pada kegiatan upacara dan tasyakuran, kini H. Arief Rohman yang akrab disapa Mas Arief ini mencetuskan kegiatan anjangsana ke rumah para Veteran dan Purnawirawan pejuang kemerdekaan.

Seperti yang dilakukan Rabu siang (17/8/2022) kemarin. Usai mengikuti Upacara Peringatan ke-77 Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI, Bupati dan rombongan langsung berangkat melakukan anjangsana ke sesepuh Veteran dan Purnawirawan.

Lokasi pertama adalah rumah Mbah Sami’an, anggota Veteran berusia 95 tahun yang tinggal di Jl. Serayu, Kelurahan Kedungjenar Kecamatan Blora Kota. Disini, Bupati, Wakil Bupati dan jajaran Forkopimda melakukan dialog, meminta masukan dan menyerahkan tali asih.

“Maturnuwun, terimakasih Pak Bupati lengkap dengan Bu Wakil Bupati, Dandim, Kapolres, Ketua DPRD, dll. Saya lahir tahun pitulikur (1927), usia 18 saat kemerdekaan 1945 sudah ikut perang angkat bambu runcing sebelum masuk ABRI,” ungkap Mbah Sami’an.

“Kemudian tahun 1951 ditugaskan ke Makassar, pernah juga tugas ke Seram Ambon menumpas RMS. Pernah ke Timor Kupang. Bawa nya ya senjata, angkat senjata. Alhamdulillah masih diparingi sehat. Kuncinya pasrah kepada yang kuasa, dan jangan suka marah. Saya ini takut kalau ada orang marah. Satu lagi kalau kita punya rezeki jangan lupa berbagi,” sambung Mbah Sami’an.

Mbah Sami’an yang kini punya 15 cucu, dan 4 buyut inipun menyampaikan pesan kepada Bupati dan rombongan agar pemerintahan bisa dijalankan dengan baik. Guyub rukun, mengetahui kebutuhan masyarakatnya agar kedepan Blora semakin maju.

Usai dari rumah Sami’an, Bupati dan rombongan lantas bergeser ke Kecamatan Jiken. Anjangsana ke rumah Mbah Suntari (82th) purnawirawan Polisi yang tinggal di Dukuh Suruhan, Desa Jiken, Kecamatan Jiken.

Karena rumahnya di dalam komplek perkampungan padat, Bupati dan Forkopimda pun turun jalan kaki sekitar 150 meter dari titik parkir mobil. Sepanjang jalan, Bupati dan rombongan menyapa masyarakat yang sedang beraktifitas.

Setibanya di rumah Mbah Suntari, Bupati disambut yang bersangkutan bersama beberapa anggota Purnawirawan Polri lainnya. Tampak hadir Kepala Dinas Sosial PPPA, Kabag Kesra, Forkopimcam Jiken, dan Kepala Desa Jiken.

Disini Bupati juga menyerahkan tali asih dan berdialog dengan Mbah Suntari tentang sejarah perjuangan mempertahankan kemerdekaan yang beliau alami. Khususnya karier dalam Kepolisian.

“Pesan kami khususnya untuk Pak Kapolres, dan semuanya saja. Tolong bekerja dengan jujur setulus hati. Saat ini semuanya dapat dinilai langsung oleh masyarakat. Saya yakin kepada jenengan semuanya kedepan Blora akan lebih baik lagi. Baru kali ini ada anjangsana seperti ini. Kami bahagia, terimakasih sudah kerso hadir kesini,” ucap Mbah Suntari.

Sementara itu, Bupati H. Arief Rohman mengatakan bahwa ini merupakan tradisi baru untuk menghormati para pejuang veteran dan purnawirawan yang dulu ikut memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan RI.

“Selain ziarah apel kehormatan dan renungan suci di TMP, kita mulai juga anjangsana kepada veteran dan purnawirawan yang masih sugeng. Ini sebagai bentuk penghormatan sekaligus meminta arahan masukan untuk kita kita yang masih muda ini agar bisa melanjutkan perjuangan membangun bangsa dan negara,” terang Bupati.

“Jangan sampai kita yang muda-muda ini lupa dengan jasa para senior, veteran, purnawirawan yang dulu juga berjuang untuk kelangsungan bangsa dan negara. Merdeka..!!!,” pungkas Bupati. 

Kegiatan anjangsana lantas ditutup dengan sesi foto bersama dengan para purnawirawan di depan rumah Mbah Suntari. (Prokompim/Made/Red)
Share:

Wednesday, August 17, 2022

Bupati Rembang Serahkan SK Remisi kepada 62 Warga Binaan Rutan Rembang


REMBANG - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia membawa kebahagiaan bagi segenap bangsa Indonesia, tak terkecuali Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Rembang Kanwil Kemenkumham Provinsi Jawa Tengah.

Usai Upacara Peringatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI, Bupati Rembang menyerahkan SK Remisi Umum kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) secara simbolis.  Rabu, (17/8/2022).

Bertempat di Lapangan Rutan Rembang, kegiatan yang dihadiri oleh Bupati Rembang beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Rembang ini berjalan dengan lancar.

Sebanyak 62 warga binaan mendapatkan remisi, satu diantaranya langsung bebas. Remisi diserahkan secara  langsung oleh Bupati Rembang.


Bupati Rembang Abdul Hafidz berpesan kepada para warga binaan yang mendapatkan remisi agar selalu berperilaku baik,  sehingga nantinya dapat diterima masyarakat. Jangan sampai kebebasan dan remisi ini digunakan lagi untuk membuat resah masyarakat. Tetapi tunjukkan perilaku yang santun dan beradab, Sehingga selepas bebas saudara bisa diterima masyarakat.

"Jangan bikin onar lagi dan buatlah masyarakat itu nyaman,” pesan Bupati Rembang. 

"Sekali lagi, Saya berpesan kepada seluruh warga binaan Rutan Rembang untuk selalu berperilaku baik khususnya bagi yang mendapatkan remisi pada tahun ini, dan teruntuk yang bebas hari ini, saya berharap jangan mengulangi kesalahan kembali. Saya berharap anda kapok dengan perbuatan yang telah anda perbuat," kata Abdul Hafidz.

Sementara itu Kepala Rutan Rembang, Supriyanto memberikan apresiasi kepada Bupati Rembang  bersama Forkopimda yang mengunjungi Rutan Rembang usai pelaksanaan Peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesiadi Alun-alun Kota Rembang.

"Saya ucapkan terima kasih bagi bapak bupati bersama Forkopimda yang telah berkunjung di Rutan Rembang dalam rangka penyerahan remisi HUT ke-77 Kemerdekaan RI, saya berharap Rutan Rembang selalu aman dan dapat bekerja sama dengan aparat penegak hukum lainnya dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi,"  ucap Bupati Rembang Abdul Hafidz.

"Semoga kegiatan seperti ini dapat menjadi wadah untuk meningkatkan kolaborasi dan sinergitas antara instansi pusat dan instansi daerah," tandas Kepala Rutan Rembang.  (Sigit/DNR/Red).
Share:

Peringatan HUT ke-77 RI di Perhutani Terasa Istimewa Diwarnai Keragaman Pakaian pada Upacara Secara Virtual


REMBANG - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di KPH Mantingan terasa sangat istimewa pasca pandemi covid19. Semua peserta upacara memakai pakaian adat daerah walaupun mengikuti secara virtual. Rabu, (17/08/2022).

Hadir dalam upacara Kemerdekaan Administrator KPH Mantingan Ir. Marsaid, Waka Administratur Dwi Anggoro Kasih dan Jajaran manajemen, KSS dan karyawan kantor dengan busana batik.

Administratur KPH Mantingan Marsaid dalam upacara secara virtual berpesan agar kemerdekaan yang telah direbut oleh pahlawan hendaknya dipertahankan dengan mengisi kemerdekaan sesuai dengan bidang masing-masing.
Dengan slogan Pulih lebih cepat bangkit lebih kuat itu maknanya sangat mendalam.

"Mari kita lakukan slogan kemerdekaan RI ini untuk kita terapkan di Perusahaan kita Perum Perhutani. Dengan kondisi perusahaan dengan sumber daya hutan yang makin berkurang mari kita carika terobosan baru dalam bisnis di perusahaan kita," ucap Marsaid.

Lanjut Marsaid, menyampaikan bhwa perlu kerja keras untuk agar perusahaan dan pendapatan KPH Mantingan bisa tercapai dan KPI.

"Kita bisa menjadi nomor 1 seperti tahun 2021. Walaupun Mantingan KPH kecil namun untuk kinerja harus tetap menjadi yang terbaik," ucap Marsaid  dengan penuh semangat sambil mengepalkan tangan.

Sementara itu, Kasi Pengelolaan Sumber Daya Hutan, Kasmijan, SH., menambahkan untuk semua teman-teman dilapangan untuk tetap semangat dalam mengelola kawasan hutan.

"Tunjukkan kepada dunia bahwa Perhutani adalah pengelola kawasan hutan terbaik,” ucap Kasi sambil menitikkan air mata.

"Ayo kawan - kawan rimbawan KPH Mantingan kita jaga hutan kita, kita hijaukan hutan kita, kita lestarikan hutan kita karena hutan sebagai sumber mata air, pengatur tata air dan tempat tumbuhnya flora dan fauna serta hutan sebagai sumber kehidupan umat manusia,” tandas Kasi Pengelolaan Sumber Daya Hutan. (Sigit/DNR/Red).
Share:

Tuesday, August 16, 2022

Hadiah Kambing Mandor Berprestasinya Berbuah Manis Beranak 2


REMBANG - Semenjak menerima penghargaan sebagai mandor tanam terbaik di KPH mantingan dalam hari jadi Perhutani 29 Maret 2022 Pujianto salah mandor terbaik tersenyum lega karena hadiah kambing yang diterimanya kini sudah beranak dua 1 jantan dan 1 betina, ketika didatangi  awak media ia tersenyum penuh gembira. Selasa (16/08/2022).

Saat didatangi rumahnya di desa Pasucen kecamatan Gunem Kabupaten Rembang Pujianto mandor terbaik 1 KPH Mantingan menceritakan bahwa ia tidak menyangka bisa menjadi mandor terbaik.”ucapnya.

Didampingi kepala Resotnya Fathur Ini’am bahwa Pujianto memulai bercerita bahwa sejak ia menerima hadiah sebagai mandor tanam terbaik ia akan merawat hadiah kambing  yang telah ia terima dari Administrator KPH Mantingan. Ternyata  kambing yang ia terima beberapa bulan silam itu sudah bunting.

Tiap habis selesai mengawasi pesanggem di lahan garapanya pujianto selalu menyempatkan untuk mengambil rumput di dalam kawasan hutan untuk pakan ternak. Ia ingin kembali beternak seperti tahun 2017 silam dimana ia pernah punya ternak kambing sebanyak 13 ekor.

"Namun karena alih tugas di BKPH Kalinanas kambing pun saya jual, karena  istri gak bisa merawat," ungkap Pujianto.

Lanjut Pujianto, karena di perhutani bila kita sudah purna dan pesiun hanya mendapatkan pesangon saja, maka saya akan memulai hidup baru dengan beternak kambing lagi.

"Mumpung saya masih muda dan saya bekerja dekat dengan rumah sehingga bisa untuk mengambil rumput pakan ternak usai menanam di kawasan hutan," ujar Pujianto.
 
Kini kambing yang dipelihara telah beranak dua, 1 jantan dan 1 betina. Ia akan mengembangkan ternak lagi utamanya untuk menambah 1 kambing  jantan untuk menambah indukan ia beternak. 

"Sejak saya dipindahkan lagi ke RPH Timbrangan ia menjadi lebih giat dalam bekerja dan selalu menyulam tanaman bila ada yang mati," jelas Pujianto sambil menemani ngobrol berdua dengan Fathur Ni’am.

Sementara itu, KRPH Timbrangan Fathur Ni’am berharap untuk tahun tahun mendatang penghargaan mandor tanam yang nilai tanamanya paling jelek di 6 BKPH bisa diberikan rewad terjelek dengan menerima simbol sebagai juru kunci . dibuatkan kunci dari kayu dan tiap evaluasi tanaman bisa diumumkan yang terjelek harus menerima simbol kunci.

"Dulu kan pernah dilakukan seperti itu. Saya berharap tahun 2023 bisa diterapkan lagi," harap Fathur Ni’am.

Menurut Fathur Ni’am, ini bisa memacu masing-masing mandor tanam untuk dapat  selalu bergerak dan timbul keinginan supaya ia terhindar dari mandor pemegang kunci.

"Dan mandor tanam  diberikan keluasan tanaman jangan terlalu banyak ya standart 10 hektar saja," papar dia.

Dengan hanya menanam kawasan 10 hektar akan meringankan beban mandor dan juga tanaman kemungkinan besar untuk hidup diatas 95% akan tercapai, imbuhnya.

"Karena pengawasannya tidak terlalu luas," tandas Fathur Ni’am sambil mengakhiri pembicaraanya. (Sigit/DNR/Red)
Share:

Pererat Sinergitas, Polres Blora Gelar Lomba 17-san dengan Awak Media


BLORA - Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Polres Blora Polda Jawa Tengah menggelar Lomba bersama dengan awak media di lapangan Tenis Bhayangkara Blora. 

Lomba sederhana tersebut dilaksanakan di lapangan tenis Bhayangkara Polres Blora di Jalan Agil Kusumodiyo. Para peserta sangat antusias mengikuti lomba hingga akhir acara. 

Kapolres Blora AKBP Fahrurozi,SIK,MM,MH mengatakan lomba ini sifatnya fun game, bergembira ria bersama sama memeriahkan hut ke 77 kemerdekaan. 

"Mudah mudahan acara ini bisa memperkuat silahturahmi dan sinergitas polri dengan media," kata Kapolres, Selasa,  (16/08/2022).

Dengan tema Pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat  tentunya kita harus semangat bersama dan bersatu padu bersama pemulihan ekonomi. 

"Disisi lain tentu juga bangkit bersama untuk mewujudkan Indonesia tanggung, Indonesia tumbuh," tuturnya. 

Menurut Kapolres dalam lomba kali ini setidaknya ada beberapa lomba yang dilakukan diantaranya tarik tambang, pukul air, makan krupuk, masukan pensil dalam botol,  estafet balap karung, estafet lari bawa terong. 

"Jadi sifatnya lomba ini fun game untuk mempererat sinergi antara Polri dengan awak media," Jelasnya. 

Sementara itu, ketua PWI kabupaten Blora Heri Purnomo mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Polres Blora ini. 

"Semoga dengan olahraga ini bisa menambah semangat, dan sinergi media dan Polri terus bersinergi dengan baik, " ucapnya. 

Dalam lomba ini, setidaknya diikuti, perwira polres, Polwan, hingga awak media di blora mereka sangat antusias ikut lomba hingga akhir dan bagi para pemenang sudah disiapkan hadiah dan piala oleh Kapolres Blora.

Bahkan pada saat lomba makan kerupuk, penonton dibuat tertawa lantaran para peserta yang menunjukkan tingkah lucu saat akan menggigit kerupuk, namun kerupuknya bergerak terus karena tertiup angin. 

Salah satu peserta lomba dari perwakilan Wartawan Blora, Endah, mengaku senang dan semangat ikut lomba yang diselenggarakan polres Blora. 

"Seru, dan meriah semua berbaur menjadi satu dan nampak kompak juga dalam perlombaan beregu, ini tanda polres Blora dengan media bersinergi dengan baik," kata Endah. (Polres/Made/Red)
Share:

Mantan Atlet Tinju Blora Kini Jadi Mandor Tanam di Perhutani BKPH Kalinanas


REMBANG - Mantan atlet tinju Kabupaten Blora yang kini menjadi mandor tanam di Perhutani. Salah satu mandor tanam di Bagian Kesatuan Hutan (BKPH) Kalinanas  Budiyono ternyata dulunya adalah seorang petinju amatir dan juga petinju profesional dari tahun 1989 -1993. 

Sasana tinju  Mustika Bhayangkari di tahun 98 -93 memang moncer didunia tinju amatir Kabupaten Blora. Budiyono salah satu petinju   yang dilahirkan di dukuh Ngetrep RT.003 RW.006 desa Tutup kecamatan Tunjungan Kabupaten Blora pada 28 Agustus 1974 itu pernah meraih juara tinju amatir  bhayangkari Cup. 

Ketika ditemui awak media,  Budiyono bercerita memulai tinju diawal karirnya sebagai petinju amatir. Ditinju amatir saat itu memang sudah populer di kalangan remaja. Awalnya ia tertarik dengan dunia tinju karena ia tumbuh dari keluaraga pas pasan. Ia bertekat untuk berprestasi didunia tinju dan dapat membahagiakan keluarga. Sekitar tahun 1989 ia masuk Sasana tinju Mustika Bhayangkari menjalani latihan sebagai atlit tinju.

Dunia tinju amatir ia geluti hingga selama 4 tahun. Berbagai kejuaraan tinju ia ikuti namun belum berhasil mendapatkan juara. Ia berlatih lebih keras lagi agar ketika bertanding bisa maksimal dalam 3 ronde penuh. Latihan kerasnya memang tidak sia sia. Sekitar tahun 1992 ia mengikuti kejuaran tinju bhayangkari cup terbuka untuk Kabupaten Blora. Ia berhasil menggondol juara 1 tinju amatir Kabupaten Blora. 

Saat itu ia ditawari sang pelatih untuk alih ke tinju Profesional yang lebih menjanjikan. Ia berlatih lebih keras untuk dapat memasuki dunia tinju profesional tahun  pertengahan tahun 1992. Lawan uji coba di awal tinju profesional beda dengan amatir. Kalau di amatir ada pelindung kepala. Namun di profesional tidak ada pelindung kepala.

"Makanya petinju harus mampu menghindar dengan cepat untuk melindungi kepala agar tidak terpukul,” ujar Budiyono. 

Sekitar tahun 1993 ia naik ring untuk menjajal petinju dari sasana Sawunggaling. Untuk pertama kalinya naik ring di tinju Profesional Budiyono berusaha tidak deman panggung. Karena kadang atlit ketika pertama tarung ada rasa nerves. Karena kurang percaya diri akhirnya Saya tumbang kena apercut dari petinju sawunggaling di ronde 3  dan dinyatakan kalah KO. Sejak kalah di dunia profesional Budiyono enggan melanjutkan kariernya.

Karena dirasa berat ia mundur dari dunia tinju profesional . tahun 1997 ia malah masuk di Perum Perhutani bekerja sebagai mandor tanam dan Polter karena punya keahlian dalam berkelahi di dunia olah raga. Saat itu ADM Mantingan Ir. F Subagyo. Ia ditugasi sebagai polter dan mandor tanam. Ia berpindah tugas dari petak  ke petak.

"Terakhir saya ditugaskan di Resot Pemangkuan Hutan (RPH) Bedingin petak 35  luas 22,5 hektar tanaman sengon tahun 2020. Mungkin rejeki saya memang harus di Perhutani. Ia tersenyum mengenang masa remaja yang pernah ia alami di dunia tinju," jelas Budiyono. 

Yang kala itu Budiyono berobsesi ingin menjadi petinju hebat. Namun karena kerasnya dunia tinju iapun berhenti. Tetapi sangat ia sesalkan semua foto kenangan yang ada hilang  sejak rumahnya dibongkar untuk diperbaiki.

"Saya tidak berpikir bahwa suatu saat foto-foto itu sangat penting sebagai sejarah jalan hidupnya dan bisa diceritakan kelak kepada anak cucunya,” tandas Budiyono di akhir ceritanya karena hari sudah agak sore. (Sigit/DNR/Red)
Share:

Monday, August 15, 2022

Bagikan Santunan Kepada Anak Yatim Dalam POR Antar Bagian Peringati HUT ke-77 Kemerdekaan RI


REMBANG - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77  Kemerdekaan Republik Indonesia Adm Mantingan bagikan santunan kepada Anak Yatim sekaligus membuka Pekan Olah Raga (POR) antar karyawan yang dilaksanakan di Wana Wisata Kolam Renang. Minggu (14/8/2022)  

Kegiatan POR diikuti oleh 6 Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH),TPK, dan bagian Kantor KPH Mantingan. Adapun lomba-lomba yang dilaksanakan dalam POR antar karyawan meliputi Bola Volley putri, Joget Balon berpasangan, menyanyi, makan krupuk, dan lomba tumpeng.

Administratur KPH Mantingan Ir. Marsaid mengatakan bahwa untuk kegiatan POR karyawan ini murni diikuti oleh semua karyawan dan juga IIK KPH Mantingan.

"Dan kita tidak melibatkan lomba untuk anak-anak. Tetapi semua lomba yang menjadi pelaku adalah karyawan dan karyawati serta ibu-ibu dari IIK," jelas  Marsaid.

Lanjut Adm Mantingan, disela - sela kegiatan POR  juga berbagi bersama anak-anak yatim. 

"Dengan  berbagi kita dapat memberikan support kepada mereka dalam memperingati HUT ke-77  Kemerdekaan Republik Indonesia ini bisa ikut bahagia dan mendoakan agar perusahaan  (Perum Perhutani) tempat kita bekerja makin jaya," ucap Marsaid.

Walaupun perusahaan kita banyak cobaan, tetapi bila  kompak dan bersatu InsyaAllah Perhutani akan tetap berkibar sebagai satu-satunya lembaga yang mengelola kawasan hutan dengan tetap berpegang pada Prinsip Good Corvorate Goverment (GCG).

"Semoga Perhutani akan tetap berkibar sebagai satu-satunya lembaga yang mengelola kawasan hutan," 
Ujar Adm Mantingan.

Kiki, penerima santunan anak yatim sangat berterima kasih kepada Perhutani yang setiap ada momen - momen kegiatan selalu memberikan santunan kepada anak-anak yatim. 

"Semoga Perhutani tetap jaya dan masih tetap memberikan dan  memprogramkan memberikan santunan kepada kami," harap Kiki  sambil mengusap air matanya.

Adapun pemenang lomba POR karyawan yakni Bola Volley putri juara 1.BKPH Kalinanas, 2 BKPH Ngiri, 3. BKPH Demaan. Untuk cabang Joget berpasangan berpasangan suami istri  juara 1.BKPH Kebon, 2. BKPH Kebon, 3.TPK Mantingan, sedangkan untuk lomba nyanyi juara 1. Eny Dwi S Kantor KPH, 2. Nyonya Aris Budi BKPH Medang, 3. Ibnu budi A BKPH Sudo, makan krupuk juara 1.Juyadi drever Polhutmob. 2. Jamhari TU BKPH Demaan dan juara ke tiga Mugiono BKPH Sudo.
Sedangkan untuk lomba tumpeng yang diprakarsai oleh IIK Mantingan juara 1. BKPH Medang, 2. BKPH Demaan, dan juara ke 3.  BKPH Kebon. (Sigit/DNR/Red)
Share:

Saturday, August 13, 2022

Jemaah Haji Blora Kloter 40 dan Kloter 41 pulang dengan Aman dan Selamat


BLORA - Setelah sekian hari  meninggalkan tanah air Indonesia untuk menjalankan ibadah haji di tanah suci Arab Saudi, akhirnya jemaah haji asal Kabupaten Blora kembali menginjakkan kaki di Kabupaten Blora Jawa Tengah. Sabtu, (13/08/2022).

Ada dua kloter dari Kabupaten Blora yakni  kloter 40 dan kloter 41 dan proses kepulangan mereka di Blora berjalan aman, lancar dan kondusif hingga sampai dijemput oleh keluarga dan tetangga di pendopo rumah dinas Bupati Blora, dengan pengamanan dari petugas gabungan Polres, Kodim, dan Dinas Perhubungan, Satpol PP serta petugas lainnya di Blora.

Adapun kedatangan jemaah haji Blora hari ini terbagi dalam dua waktu yang pertama yaitu tiba sekitar pukul 00.30 WIB dan berikutnya pukul 06.00 WIB. Adapun untuk kloter kedua kedatangan jemaah haji lebih awal atau maju dari jadwal yang direncanakan.

Kapolres Blora AKBP Fahrurozi,SIK,MM,MH melalui Kabag Ops Kompol Sudarno,SH mengungkapkan bahwa selain melakukan pengawalan, petugas gabungan juga mengamankan jalur yang dilalui serta lokasi parkir keluarga penjemput jemaah haji. 

"Kita tidak mau underestimate, selain kita kawal kita juga amankan jalur dan lokasi parkir penjemput atau keluarganya," kata Kabag Ops.

Lebih lanjut, Kabag Ops. Polres Blora menyampaikan bahwa untuk kedatangan kloter yang kedua maju dari jadwal awal. Dimana jika sesuai rencana maka kedatangan sampai Blora sekitar pukul 08.00 WIB namun demikian tadi pukul 06.00 WIB.

"Alhamdulilah semua berjalan lancar, meski ada majunya jam kedatangan petugas telah siap. Karena pada pukul 05.00 WIB kami sudah melaksanakan apel," tandas Kabag Ops.

Suasana haru dan bahagia tergambarkan ketika  jemaah haji datang dan dijemput oleh keluarga mereka. Bahkan ada beberapa yang menangis sambil berpelukan. Siti Fatonah, (21th) warga kecamatan Cepu mengaku senang dan terharu bisa ikut menjemput keluarganya yang datang dari tanah suci.

"Senang dan terharu, setelah sebulan lebih akhirnya bisa berjumpa kembali dengan bapak dan ibu," ucap Siti Fatonah sambil memeluk ibunya. (Polres/Made/Red)
Share:

Friday, August 12, 2022

Dandim Kudus Lepas Peserta Lomba Gerak Jalan Tingkat Kabupaten


KUDUS - Dandim 0722/Kudus Letkol Kav Indarto melepas peserta lomba gerak jalan tingkat Kabupaten Kudus dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77  Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).

Lomba gerak jalan yang diikuti sebanyak 146 regu se-Kabupaten Kudus mengambil titik start dan finish di GOR Wergu Wetan Kecamatan Jati Kudus, Jum’at (12/8/2022).

Pada kesempatan tersebut, Dandim meminta kepada peserta untuk menjaga sportifitas dan mengutamakan faktor keamanan dalam mengikuti lomba dikarenakan rute yang diambil adalah jalur umum jalan raya dengan jarak 6,7 KM.

"Kami harapkan lomba ini bisa menumbuhkan rasa cinta bangsa atau kepatriotan generasi muda bangsa Indonesia serta untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan bagi generasi muda di Kabupaten Kudus," ujar Letkol Kav Indarto.

Meski melewati rute yang cukup jauh, mayoritas peserta nampak bersemangat. Beberapa regu menyanyikan lagu perjuangan, sementara regu lainnya memberikan semangat dengan meneriakan yel-yel, imbuh Dandim 0722/Kudus.  (0722/Redaksi)
Share:

Tuesday, August 9, 2022

Petugas Gabungan di Blora Lakukan Ramp Check Bus Persiapan Penjemputan Jamaah Haji 2022


BLORA - Petugas gabungan di kabupaten Blora Jawa Tengah yang terdiri dari anggota Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Blora melakukan Ramp Check terhadap bus yang akan digunakan untuk menjemput jamaah haji dari Boyolali menuju kabupaten Blora.

Info awal untuk penjemputan jamaah haji di laksanakan pada Jum'at, 12 Agustus 2022 di asrama haji Donohudan Boyolali pukul 16.00 WIB kloter 40, sedangkan untuk kloter 41 di laksanakan pada Sabtu,  13 Agustus 2022 pukul 01.00 WIB di asrama haji Donohudan Boyolali.

Kasat Lantas Polres Blora AKP Noach Hendrik,SIK,MA melalui Kanit Kamsel Ipda Sony Ariadi menyampaikan bahwa sebelum berangkat menjemput rombongan jamaah haji asal Blora pihaknya bersama petugas Dinas Perhubungan meminta unit bus untuk melakukan ramp check terlebih dahulu.

Untuk diketahui rencana ada 9 bus yang akan disiapkan untuk penjemputan jamaah haji dan semuanya akan dilakukan ramp check oleh petugas.

"Sebelum keberangkatan bus tersebut perlu dilakukan ramp check untuk memastikan kondisi kendaraan tersebut laik jalan," ujar Ipda Sony.

Ipda Sony menambahkan bahwa selain melakukan ramp check pada bus, pihaknya mengingatkan kepada sopir dan crew bus agar selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan. Ramp check atau inspeksi keselamatan pada kendaraan bermotor tersebut perlu dilakukan untuk memeriksa secara teknis kondisi kendaraan bermotor yang sesuai dengan standar keselamatan dan laik jalan.

Ipda Sony menyampaikan bahwa kegiatan Ramp Check sudah dilakukan sejak kemarin, dan dari Bus yang sudah di cek tersebut secara teknis sudah sesuai standar dan laik jalan.

"Secara umum, bus yang rencananya digunakan untuk menjemput jamaah haji asal Blora sudah sesuai standar dan laik jalan. Dan tentunya pada pelaksanaan kegiatan besok petugas gabungan dari Polres Blora, dan Dinas Perhubungan akan melakukan pengamanan serta pengawalan," tandas Ipda Sony. (Polres/Made/Red)
Share:

Thursday, August 4, 2022

Tunggakan Pajak Kendaraan Capai Rp.12,4 Miliar, Wabup Blora Minta Camat Ingatkan Warganya


BLORA - Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Kabupaten Blora ternyata cukup besar. Dalam Sosialisasi Kepatuhan Pembayaran PKB di  Seloparang, Kecamatan  Jepon, Kamis (4/8/2022), Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati menyebut ada tunggakan PKB mencapai Rp 12,4 miliar.

“Paling besar Kecamatan Blora Kota, ada 25.657 objek pajak yang nunggak dengan nilai PKB mencapai Rp.3,6 miliar. Disusul Kecamatan Jepon, Kecamatan Ngawen, Kecamatan Todanan, dan Kecamatan Bogorejo, yang menempati posisi tunggakan PKB terbesar,” ucap Wabup Tri Yuli ketika  menjadi narasumber sosialisasi.

Oleh karena itu, pihaknya meminta para Camat untuk melakukan koordinasi dengan BPPKAD dan Samsat Blora untuk meminta data tunggakan PKB per-desa di Kecamatannya.

“Dengan data ini, tolong nanti Pak Camat bisa memilah desa mana yang tunggakannya paling besar. Kumpulkan seluruh kepala desa atau lurah, agar mereka nanti bisa mengingatkan masyarakat untuk melunasi tunggakan pajaknya,” imbuh Wabup Blora.

Menurut Wabup Tri Yuli, menjelaskan bahwa  keberadaan PKB sangat berpengaruh untuk pembiayaan pembangunan di Kabupaten Blora. Pasalnya PKB yang dibayarkan masyarakat ini nantinya juga akan kembali kedaerah dalam bentuk Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak dari Pemprov. Jateng untuk pembangunan.

“Jika pajaknya lancar tidak ada tunggakan, mungkin kita tidak sampai pinjam perbankan untuk melakukan pembangunan jalan kabupaten. Maka disinilah pentingnya membayar pajak,” ujar   Wabup.

Berdasarkan data yang ada, untuk alokasi DBH Pajak daerah dari PKB, BBNKB, dan BBKB dari Pemprov Jateng tahun 2022 dialokasikan sebesar Rp. 133.636.373.000,-  Sedangkan realisasi sampai bulan Juni 2022, baru mencapai Rp. 52.556.837.607,- (39,33%).

Untuk mencapai target PKB, maka menurut Wabup Tri Yuli, bahwa Bupati Blora telah mengeluarkan surat edaran untuk para perangkat daerah dan ASN. 

“Berdasarkan edaran Bupati, semua ASN diminta segera melakukan pembayaran/pelunasan kewajiban Pajak Kendaraan Bermotor yang dimiliki. Kemudian seluruh aparatur Kecamatan untuk menghimbau kepada masyarakat yang mengurus administrasi di tingkat kecamatan, agar segera melakukan pembayaran/pelunasan kewajiban Pajak Kendaraan Bermotor yang dimiliki,” kata Wabup Blora.

Sedangkan untuk Seluruh Aparatur Desa dan Kelurahan, menurut Wabup diminta untuk menghimbau warga yang sedang mengurus administrasi agar segera melakukan pembayaran/pelunasan kewajiban Pajak Kendaraan Bermotor yang dimiliki.

Kemudian Aparatur Desa dan Kelurahan yang sedang melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan Pajak Bumi dan Bangunan agar menginformasikan kepada Wajib Pajak untuk segera melakukan pembayaran/pelunasan kewajiban Pajak Kendaraan Bermotor yang dimiliki.

“Kami mewakili Pak Bupati, mengajak masyarakat sesarengan kontribusi pada pendapatan melalui pembayaran pajak, karena dengan pajak pembangunan di Kabupaten Blora dapat terbantu. Sehingga tujuan menjadikan Blora sebagai kabupaten yang unggul dan berdaya saing dapat terwujud,” tandas Wabup Tri Yuli.

Sementara itu, Kepala UPPD Samsat Blora, Achmad Susworo, menyampaikan ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya tunggakan PKB di Kabupaten Blora.

“Berdasarkan survei yang kami lakukan, setidaknya ada empat faktor yang memperngaruhi keterlambatan pembayaran pajak kendaraan oleh masyarakat. Faktor yang pertama adalah lupa, ini mencapai 56 persen. Kemudian tidak punya uang 25 persen, alamat tidak ditemukan sebanyak 15 persen, sisanya rusak dan lain-lain sebanyak 4 persen,” ungkap Susworo.

Dalam kesempatan ini, juga hadir Anggota Komisi C DPRD Jawa Tengah, Padmasari Mestikajati, S.IP., M.Si., sebagai narasumber yang menyampaikan materi manfaat pajak kendaraan bermotor untuk pembangunan daerah, dan implikasi UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah yang di dalamnya juga mengatur pembagian DBH Pajak Kendaraan Bermotor.

Adapun perwakilan dari Satlantas Polres Blora, Ipda. Muhammad Nur Taufik, SH., menyampaikan materi tentang penerapan  ETLE dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak. 

Peserta sosialisasi yang diselenggarakan Dipenda Jateng kerjasama dengan Komisi C DPRD Jateng ini adalah seluruh Kepala UPPD Samsat se-Eks Karesidenan Pati, para Camat, Kepala Desa, perangkat Desa, mahasiswa, dan pelajar di wilayah Kabupaten Blora.
(Prokompim/Made/Red)
Share:

Wednesday, August 3, 2022

Sambangi Peternak hingga Pelosok Desa, TNI Polri di Blora Ingatkan Waspada PMK


BLORA - Dalam rangka mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak. Kapolres Blora Polda Jawa Tengah AKBP Fahrurozi,SIK,MM,MH memberdayakan anggotanya terutama Bhabinkamtibmas untuk aktif sambang ke desa binaan.

Pemantauan dilakukan oleh Bhabinkamtibmas yang di wilayah desa binaannya terdapat warga yang memelihara hewan ternak seperti sapi maupun kambing.

Seperti yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas desa Mendenrejo Bripka Supargo bersama Babinsa Koramil Sertu Sudargo menyambangi peternak sapi yang ada di dukuh Bapangan, Selasa, (02/08/2022). 

Kapolres Blora AKBP Fahrurozi mengatakan adanya kasus penyakit mulut dan kuku yang menyerang hewan ternak seperti sapi, pihaknya melakukan langkah pemantauan dan pengawasan serta membantu Pemkab Blora dalam melaksanakan vaksinasi PMK. Adapun pemantauan ini dilakukan di seluruh wilayah kabupaten Blora melalui Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran.

“Kami terjunkan Bhabinkamtibmas untuk menyambangi peternak sapi, tentunya bersinergi bersama instansi terkait,” terang Kapolres Blora.

Kapolres berpesan kepada para Bhabinkamtibmas untuk terus melakukan imbauan pada peternak sapi untuk selalu menjaga kebersihan kandang dan pakan ternak, agar terhindar dari penyakit, terutama penyakit mulut dan kuku.

"Sampaikan edukasi kepada warga agar selalu menjaga kebersihan kandang. Selain itu tak kalah penting kami ingatkan agar pola makan hewan juga diperhatikan sehingga kesehatan hewan terjaga,” beber Kapolres.

Kapolres Blora berharap para peternak sapi waspada terhadap penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak peliharaannya. (Polres/Made/Red)
Share:

Terbaru

1.000 Anak Yatim Piatu di Blora Terima Santunan Sukun Kudus

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 - Sebanyak 1.000 anak yatim piatu di Blora terima santuan dari Perusahaan Rokok (PR) Sukun. Penyerahan santunan secar...

Total Pageviews

Contact Form

Name

Email *

Message *

Labels

Education

SELANJUTNYA »