MANTINGAN - Menjamurnya wisata rintisan Resto Caffee di Kabupaten Rembang Perhutani Kesatuan Perhutani Pemangku Hutan (KPH) Mantingan gandeng investor untuk membuka teras coffee Mantingan di areal Wana Wisata. Untuk mematangkan rencana pembuatan teras cafe Selasa (08/02/22) pukul 15.00 Perhutani melakukan pembicaraan bisnis teras cafe di ruang rapat Kantor KPH setempat.
Turut serta dalam lanjutan bisnis teras cofe Waka Administratur Dwi Anggoro Kasih, Direktur CV Karya Mandiri Pratama Abdul Muin SH, Komisoris perusahaan Maryono, Kepala Seksi Produksi dan Wisata Sudartomo ,kasi Kelola SDH Kasmijan dan jajaran KSS lingkup kantor KPH.
Administratur KPH Mantingan melalui Waka Adm Dwi Anggoro Kasih menyampaikan bahwa Perhutani siap bekerja sama dalam pengembangan usaha teras caffee di wana wisata Kartini Mantingan.
"Bagi kami yang penting untuk kerjasama ini saling menguntungkan dalam rangka pengembangan wisata di kabupaten Rembang serta untuk menarik wisata di Mantingan," terangnya.
Lanjut Anggoro, untuk detailnya dari pihak investor yang akan mebeberkan rencana dalam teras coffee yang akan dibuka sebelum menjelang bulan puasa.
"Untuk pengembangan diarea wisata tidak merubah ataupun menebang pohon yang sudah ada dalam arena wisata. artinya konsep alam yang nantinya akan menambah keasrian di lokasi wisata," jelasnya.
Direktur CV KMP Abdul Muin menjelaskan bahwa pihaknya akan membuka Teras Coffee Mantingan di area wisata Mantingan.
"Dengan harapan dapat meningkatkan kunjungan wisata di Mantingan dan juga memberikan wisata. Kami hanya ingin memberikan sebuah konsep dengan caffe bernuasa alam," ucapnya.
Karena dia tidak lagi menerapkan eskalasi pariwisata namun kita gunakan kosep pariwisata commoniti, konsep Wisata comoniti ini sudah cukup baik perkembangannya ke depan.
"Serta sudah kami jajaki di sepanjang jalan tol Bawen dengan area wisata alami. kami hanya ingin membangun wisata alam tanpa merubah tekstur alam yang sudah ada," tandas dia.
Disamping itu, lanjut Abdul Muin konsep yang dibangun tetap melibatkan masyarakat setempat untuk untuk mendukung gambaran Teras Caffe Mantingan.
"Kami ingin bekerjasama secara profesional dengan managemen yang terbuka untuk keuntungan bersama. Perlunya keterlibatan pelaku ekonomi disekitar wana wisata dalam menciptakan dan membangun ekonomi kreatif di wana wisata,” pungkasnya. (Kom/Pht/Mnt/Sgt/DNR/Red).
0 komentar:
Post a Comment