DANDIM BLORA AJAK GERNAS RAJIN MEMBACA BUKU DI BLORA

Pasiter Kodim 0721/Blora Mengajak
Anak SD Rajin Membaca

Blora,- Kemajuan suatu bangsa dan Negara bisa dilihat dari kemajuan perpustakaan dan budaya membaca rakyatnya. Sebagai contoh bangsa China memiliki budaya literasi untuk melestarikan ajaran dan budaya leluhurnya sehingga ilmu pengetahuan berkembang pesat dan China memiliki budaya dan ilmu pengetahuan tertua didunia.

Jepang pada dekade 1940-an mampu membusungkan dada diatara bangsa–bangsa yang berebut pengaruh di kawasan Asia Raya, keamajuan teknologinya sejajar dengan bangsa-bangsa Eropa yang menguasai wilayah di beberapa belahan bumi dalam mencari rempah-rempah dan tambang.

Sehingga menimbulkan koloni-koloni kekuasaan di beberapa negara-negara kawasan asia tenggara dan sekitarnya. Jepang yang sudah maju dalam bidang literasi berbasis budaya lokalnya mampu membuat perpustakaan-perpustakaan yang menunjang kemajuan dan kertahanan budaya Jepang. Maka Jepang disegani dikawasan Asia.

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Blora menyelenggarakan Gerakan Nasional (Gernas) Blora Membaca dalam suasana Car Free Day Membaca 2018 yang bertempat di Alun-alun Kota Blora. (13/05/2018)

Turut hadir dalam agenda tersebut, Bupati Blora  Djoko Nuhroho, Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ryzadly Syahrazzy Themba, S.Sos yang diwakili Pasiter Lettu Inf Puryanto, Ka Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Blora Ahmad Wardoyo, Ka Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Drh R Gundala Wijasena, Siswa-siswi Murid SD dan Guru Pendamping.

Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ryzadly Syahrazzy Themba, S.Sos Melalui Pasiter Lettu Inf Puryanto Lettu Inf Puryanto menyampaikan bahwa Kodim 0721/Blora akan selalu mendukung Gerakan Nasional (Gernas) rajin membaca di Kabupaten Blora ini. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Blora, Ahmad Wardoyo mengatakan untuk menumbuhkan minat baca anak sejak dini perlu peran orang tua dan pendidik. Karena itu, budaya membaca anak juga harus terus dilakukan.

“Gerakan Nasional (Gernas) buku bertujuan membiasakan orang tua membaca buku bersama anaknya. Selain itu, menumbuhkan minat dan budaya membaca anak sejak dini juga mempererat hubungan emosi anatara anak dan orang tua,” tuturnya Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Blora Drh R Gundala Wijasena

Gundala Wijasena Gundala Wijasena menegaskan, saat ini teknologi semakin canggih sehingga anak-anak juga sudah jarang untuk membaca buku. Malahan kebanyakan mereka hanya menonton TV dan bermain hape androit.

Untuk itu, Lanjut Gundala Wijasena Perlu perhatian yang serius dari orang tua untuk memperhatikan anak di rumah, terutama pada saat jam belajar.

Selain itu, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada sekolah-sekolah yang telah menghasilkan anak-anak yang cerdas. Diharapkan para siswa menjadi generasi yang cerdas dan berguna bagi bangsa dan negara.

Sementara itu, dalam Deklarasi Gerakan Nasional rajin membaca di Kabupaten Blora ini.  Ditampilkan pula pentas seni para siswa menampilkan beberapa atraksi di panggung diantaranya menari, bernyanyi dan kegiatan seni lainnya.

“Para siswa terlihat sangat antusias mengikuti pentas seni tersebut, walaupun masih ada beberapa gerakan yang salah, tetapi mereka tetap pede untuk menari di atas panggung,” pungkasnya. (Pen0721/Red)