MANTINGAN - Kepala Divisi Regional Jawa Tengah Dr.Ir Budi Widodo MP., melakukan penandatanganan naskah kerjasama pemanfaatan kawasan hutan dengan Bupati Rembang H. Abdul Hafidz S.Pdi di Pendopo Musium Ra Kartini Rembang Kamis Sore (14/04/2022).
Hadir dalam penandatanganan kerjasama Wakil Bupati Rembang Hanis Cholil Baro’ beserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah yang terkait di Kabupaten Rembang.
Kadivre Jateng Budi Widodo memberikan apresisi kepada Bupati Rembang dimana selama ini Pemkab Rembang sudah memberikan dukungan support kepada Adminisstratur Perhutani di wilayah Mantingan dan Kebonharjo yang juga hadir.
Dengan adanya kerjasama ini nantinya segala kegiatan yang masuk dalam kawasan hutan dapat ditindaklanjuti dengan kerjasama yang dapat menguntungkan kedua belah pihak dan masyarakat di sekitar kawasan hutan.
"Ikut didalamnya bidang pekerjaan bidang tanaman maupun tebangan dan para penggarap didalam kawasan hutan semakin sejahtera dan makmur," ujarnya.
Bupati Rembang H. Abdul Hafidz mengatakan dengan adanya penandatangan naskah kerjasama dalam kawasan hutan antara Pemkab dengan Perhutani, atas nama pemerintah kabupaten Rembang mengucapkan terima kasih.
"Saya atas nama pemerintah kabupaten Rembang mengucapkan terima kasih Pak Kadivre. Mudah-mudahan kerjasama ini bisa memberikan makna arti dan manfaat untuk Kabupaten Rembang khususnya warga masyarakat yang ada yang kedua KPH," harap Bupati.
"Kami sampaikan juga terima kasih kepada Jajaran Perhutani bisa hadir terlebih kepada Pak Agus yang sangat luar biasa dalam merintis kerjasama dengan Pemkab sebagai tonggak sejarah atas kerjasama yang dilakukan oleh Perhutani," Ucap Hafidz.
Lanjut Bupati Hafidz, Mudah-mudahan kerjasama ini nantinya bisa ditindaklanjuti di lapangan dengan baik .utamanya untuk PDAM karena untuk Saluran air yang dikelola oleh PDAM Rembang bersinggungan dengan wilayah hutan. Karena wilayah yang dilewati alur distribusi air ini sebagian juga dari lahan Perhutani dalam kawasan hutan.
Kalau hutan yang ada di kabupaten Rembang Lestari penyediaan air bersih maupun lahan pertanian yang selama ini cukup Luar biasa ini dari sumber mata air di kawasan hutan.
Lebih lanjut Bupati, merasa terbantu betul atas fasilitas yang diberikan perusahaan sehingga ini juga sedikit banyak punya dampak positif terhadap kelangsungan Perum Perhutani dalam usahanya.
"Karena apa? Karena ketika masyarakat sudah punya hasrat ini tentu yang namanya pencurian kayu pasti berkurang, Ini salah satu manfaat yang diperoleh oleh masyarakat kita," tandas Bupati.
"Jadi saya tidak akan segan-segan untuk terus menjalin komunikasi bersinergi dengan baik untuk Perhutani Mantingan maupun Kebonharjo tentang pengelolaan hutan lindung maupun hutan produktif, yang itu semuanya gerakannya adalah untuk kemakmuran bangsa dan rakyat kita," harap Bupati Rembang.
Untuk diketahui, yang dimiliki oleh perusahaan Perhutani ini cukup banyak, ada tambang ada alur-alur yang itu dimanfaatkan oleh pihak ketiga tidak lain ini kalau dikerjasamakan.
"Saya kira luar biasa saling menguntungkan," ucapnya.
Dan itu bisa kita peroleh manakala ada kerjasama yang dipayungi dengan nota kerjasama,
"hari ini bapak ibu semua yang hadir, perlu saya sampaikan kemiskinan di Kabupaten Rembang masih agak tinggi kira-kira masih 15,8% tahun 2021," ungkap Bupati Hafidz.
"Dengan kerjasama ini ia juga berharap rembang tidak lagi menjadi kabupten termiskin," pungkasnya.
Usai penandatangan kerjasama dilanjutkan dengan buka puasa bersama. di ruang Pendopo dalam Musium Kartini Rembang.(Sigit/DNR/Red)
0 komentar:
Post a Comment