Polres Blora Gelar Upacara Hari Ulang Tahun Ke-42 Satpam

BLORA – Polres Blora melaksanakan Upacara Hari Ulang Tahun Ke-42 Satpam, bertempat di halaman depan Mapolres Blora Polda Jawa Tengah. Senin, (30/01/2023).

Sebagai Inspektur Upacara adalah Kapolres Blora AKBP Fahrurozi, SIK, MM, MH dan hadir dalam kegiatan tersebut Pejabat Utama Polres Blora, Kapolsek Jajaran, Serta Perwakilan Pengurus Paguyuban Satpam Blora, dan Anggota Polres Blora.

Adapun tema ucapara hari satpam kali ini adalah "Sinergitas Satpam Dan Polri Peduli Sesama".

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Blora AKBP Fahrurozi membacakan amanat Kapolri diantaranya menyebutkan bahwa dalam perkembangannya, Satpam menjadi salah satu bagian yang esensial di berbagai sektor seperti industri, perkantoran, pendidikan, pariwisata, dan lembaga pemerintahan maupun non pemerintahan.

"Dengan kompetensi khusus yang tidak dimiliki masyarakat pada umumnya, rekan-rekan Satpam terus mendukung tugas Polri dalam menghadapi berbagai tantangan tugas seperti pada penanganan Pandemi Covid-19. Kami sangat merasakan peran rekan-rekan Satpam dalam melakukan strategi pengendalian Covid-19 khususnya penguatan protokol kesehatan di berbagai pusat aktivitas masyarakat," kata Kapolres Blora.

Selanjutnya dalam amanat yang dibacakan Kapolres Blora, Kapolri juga mengucapkan terima kasih kepada Satpam.

"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada rekan-rekan Satpam atas dukungannya selama ini. Alhamdulillah, saat ini laju pertumbuhan Covid-19 dapat terkendali.

Terakhir, Kapolri berharap agar Satpam terus mendukung tugas pokok Polri dalam melindungi seluruh masyarakat dari segala ancaman dan gangguan keamanan di lingkungan kerjanya sebagaimana makna perisai pada logo Satpam. 

Usai upacara dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Kapolres Blora dan diberikan kepada perwakilan Satpam. (Polres/Redaksi)

Read More

Perhutani Mantingan Lakukan Pembinaan Bagi Mitra Binaan Yang Nakal

REMBANG – Perhutani melakukan pembinaan bagi mitra binaan yang macet dan tidak lancar dalam mengangsur pinjaman Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Kegiatan pembinaan dilakukan di ruang rapat Kantor KPH Mantingan. Kamis (19/1/2023).

Adm Mantingan Ir. Marsaid didampingi KSS Kemitraan Produktif Ismartoyo menekankan untuk para mitra yang angsurannya tidak lancar segera dicicil. Karena dana angsuran itu akan kami gulingkan lagi untuk mitra-mitra yang lain.

"Jangan sampai kita sudah memberikan kelonggaranan  justru dimanfaatkan untuk tidak membayar sama sekali," tegas Marsaid.

Lebih lanjut Marsaid, mengatakan kalau memang usahanya agak lesu ya bagaimana manajemen pemasarannya dibangkitkan lagi. Kan sekarang dunia digital sudah merambah kalangan bawah hingga atas.

"Kita bisa promosikan hasil ataupun jualan kita lewat tayangan FB, Instagram, Tik tok, WA dan masih banyak link dunia maya yang sudah didepan mata. Tinggal bagaimana kita mengolah atau menggunakannya," jelas Marsaid.

"Asal kita mau tekun dan banyak bersodaqoh InshaAllah segala usaha yang bapak lakukan itu berkah dan penuh barokah. Tetapi kalau usaha kita melalui jalan yang tidak sesuai dengan norma agama maka usaha itu tidak akan berkah, justru akan semakin membebani bapak/ibu semua dalam menjalankan usaha," tandas Marsaid.

Salah satu mitra yang enggan disebut namanya menyampaikan bahwa selama pandemi tidak ada penarikan dan usaha juga lesu.

"Usaha kami juga lesu,
disamping itu sejak petugasnya ganti tidak pernah dilakukan penarikan rutin. Mungkin dengan adanya penurunan dari pandemi menjadi endemi usaha kami sudah mulai berjalan dan sedikit dapat mengangsur. Yang penting petugas rutin dari sekarang segera menarik lagi," ujanya.

KSS Kemitraan Produktif Ismartoyo menjelaskan bahwa dari kredit yang disalurkan mulai tahun 1996 hingga akhir Desember 2022 mencapai 1.7 milyar. Sedangkan angsuran yang masuk hingga bulan desember 2022 sejumlah 1.2 milyar. Dan masih ada tunggakan yang belum terbayarkan mencapai 543.080,606 rupiah.

"Itu termasuk angsuran  masuk yang lancar dan tidak lancar," ujar Ismartoyo KSS Kemitraan produktif. (Sigit/DNR/Redaksi)

Read More

Perkokoh Sinergitas dan Perkuat Soliditas, Kapolri dan Panglima TNI Main Wayang Orang

JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Panglima TNI Laksamana TNI H. Yudo Margono, S.E., M.M., C.S.F.A., beserta Kepala Staf 3 Matra TNI tampil dalam pagelaran wayang orang dengan tema Pandawa Boyong di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Minggu (15/1/2023). Pagelaran wayang orang ini digelar dalam rangka melestarikan warisan budaya bangsa, serta sebagai bukti nyata sinergisitas dan soliditas TNI-Polri dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan seluruh Kepala Staf TNI, untuk pertama kalinya ikut main atau tampil dalam pagelaran wayang orang bertema ‘Pandawa Boyong’ di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Minggu malam, 15 Januari 2023.

“Malam ini, pelaksanaan pagelaran wayang orang dengan lakon Pandawa Boyong. Dimana pada pagelaran ini luar biasa. Karena pemainnya diantaranya ada Pak Kapolri, saya (Panglima TNI), KSAD, KSAL, dan KSAU,” kata Yudo.

Yudo menjelaskan, pagelaran wayang orang ini juga gabungan dari pelestari budaya Indoensia. Diantaranya adalah, Barata dan Sanggar Budaya Laskar Indonesia Pusaka, dengan jumlah pemain sekitar 400 orang.

Terkait hal ini, Yudo menyebut bahwa, diadakannya pagelaran wayang orang ini juga untuk ikut merawat serta melestarikan budaya asli Indonesia, salah satunya adalah wayang orang. Sekaligus, kata Yudo, kegiatan ini merupakan wujud dan bukti dari terwujudnya sinergitas antara TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat.

Lestarikan Budaya

“Sehingga dengan pagelaran ini harapan kita seluruh masyarakat yang nonton dapat terhibur juga dapat melestarikan budaya asli Indonesia, wayang orang,” ujar Yudo.

Kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menceritakan awal mula dirinya diminta terlibat untuk tampil dalam pagelaran wayang orang tersebut. Ketika itu, Sigit mengaku mendapatkan undangan untuk ikut bergabung dalam pentas seni budaya tersebut oleh Panglima TNI.

Sigit pun mengapresiasi tergelarnya pagelaran wayang orang bertema ‘Pandawa Boyong’ ini. Oleh karenanya, Sigit juga mengajak beberapa personel Polri untuk ikut bergabung dalam kegiatan tersebut.

“Beberapa waktu yang lalu saya dapatkan undangan dari beliau (Panglima TNI) untuk ikut gabung dalam latihan persiapan pagelaran wayang orang yang diselenggarakan dengan tema ‘Pandawa Boyong’. Tentunya, kami, sangat mengapresiasi undangan Pak Panglima. Karena itu kami juga mengajak beberapa personel Polri ikut bergabung dalam kegiatan pagelaran wayang orang,” kata Sigit.

Lebih dalam, Sigit menegaskan, pagelaran wayang orang ini semakin membuktikan serta memperkokoh sinergitas dan soliditas TNI-Polri dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Ini juga tentunya untuk semakin meningkatakan sinergitas dan soliditas TNI-Polri. Dan saya kira hari ini, pagelaran sangat luar biasa karena Pak Panglima, Kapolri, seluruh Kepala Staf dan teman-teman perwira tinggi lain dari semua angkatan ikut gabung. Ini sesuatu yang sangat luar biasa,” papar Sigit.

Menurut Sigit, dengan pagelaran seni budaya ini, banyak makna filosofis yang bisa diambil hikmahnya untuk diimplementasikan. Mulai dari nilai luhur, sikap kesatria, hingga jiwa kepemimpinan.

“Tentunya mudah-mudahan sinergitas TNI-Polri ini betul-betul bisa semakin memperkokoh program - program kebijakan dari Negara dari Pemerintah dalam rangka mengawal, mendukung dan mensejahterakan serta membangun Indonesia menjadi lebih baik dan sejahtera,” ucap Sigit.

Dalam pagelaran wayang orang ini, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono akan memerankan sosok Bima Sena. Sementara, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berperan sebagai Prabu Puntadewa.

Sedangkan, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman akan memerankan sosok Batara Guru, KSAL Laksamana Muhammad Ali memerankan Batara Baruna, dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo akan memerankan Eyang Abiyasa. (PolresMaros/Redaksi)

Read More

BRI Sosialisasi Brimo di Perhutani KPH Mantingan

BLORA – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Rembang lakukan sosialisasi aplikasi brimo di seluruh jajaran karyawan Perhutani Mantingan. Kegiatan paparan sosialisasi dilakukan di ruang rapat kantor KPH Mantingan. Kamis 13/1/2023.

Hadir dalam penjelasan aplikasi Brimo Kepala Tata Usaha Sugiyanto Kepala sub seksi Kemitraan kreatif dan jajaran pejabat  dilingkup perhutani serta semua karyawan kantor KPH Mantingan.

Kepala Tata Usaha Kantor Mantingan Sugiyanto berharap untuk semua karyawan bisa melakukan transakasi lewat aplikasi brimo. Karena sekarang jaman sudah makin canggih maka sekarang tidak ada lagi pembayaran tunai.

"Hal ini sangat memudahkan kami dalam melakukan semua jenis transaksi,” jelas Sugiyanto.  

Sementara itu, suopervisor BRI Retno menyampaikan bahwa untuk mempermudah transaksi bagi nasabah BRI meluncurkan aplikasi brimo yang sangat mudah untuk berbagai transaksi apa saja.

"Tentu saja kami perlu dukungan semua nasabah agar, nasabah kami menjadi lebih efisien dalam bertransaski dan tidak perlu untuk antri di kantor Cabang maupung kantor cabang pembantu di BRI,"  ucap Retno.

Ia juga menjelasakan bahwa aplikasi brimo ini tidak berbayar dan gratis. Jadi dengan Brimo semua transaksi keuangan bisa dilakukan darimana saja.

"Kita memang memanjakan semua konsumen BRI agar badan Usana Milik Negara ini menjadi bank termudah dalam melayani semua konsumen,” tandas Retno.

Joyo Suwito salah satu pengguna brimo menyampaikan bahwa transaksi dengan brimo sangat terbantu.

"Karena bisa kami lakukan dimana saja tanpa harus berjejal mengantrui di kantor cabang yang ada," ujarnya. (Sigit/DNR/Redaksi)

Read More

Jumat Curhat Polsek Bogorejo Polres Blora Sambangi Kantor Perhutani

BLORA – Polsek Bogorejo, Polres Blora mengadakan kegiatan pertemuan dengan  KPH Kebonharjo  bertajuk "Jumat Curhat" untuk mengatasi permasalahan terkait kasus Ilegal Loging di wilayah BKPH Gayam agar aman dan kondusif. 

Kegiatan tersebut bertempat di Pos BanyuUrip BKPH Gayam KPH Kebonharjo pada, Jumat (6/1/2023) pukul 09.00 WIB yang dihadiri Kapolsek Bogorejo AKP Yun Iswandi, S.H, Asper BKPH Gayam Subandri, Anggota staf Perhutani dan 4 KRPH di Wil BKPH Gayam, serta Para Kanit  Polsek Bogorejo. 

Kapolres Blora AKBP Fahrurozi, melalui Kapolsek Bogorejo AKP Yun Iswandi, mengatakan, bahwa kegiatan Jumat Curhat kali ini, Jajaran Polsek Bogorejo dengan BKPH Gayam KPH Kebonharjo. 

"Hari ini kami menyambangi BKPH Gayam KPH Kebonharjo  guna untuk dengarkan curhatan dari mereka untuk mengatasi permasalahan terkait kasus Ilegaloging," ucap AKP Yun Iswandi. 

Di samping itu, menurutnya Jumat Curhat juga sebagai mewujudkan situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Blora khususnya di polsek Bogorejo agar tetap dalam keadaan aman dan kondusif.

“Seperti tadi apa yang disampaikan, keluh kesah,  terkait kasus Ilegaloging di wilayah BKPH Gayam  agar aman kondusif dan dari Pihak Perhutani bekerja sama dengan Pihak Kepolisian untuk patroli bersama. Dan dari kami pihak kepolisian akan segera di tindak lanjuti dengan tetap menerapkan SOP dalam pelaksanaan tugas di lapangan," terang AKP Yun Iswandi. 

AKP Yun Iswandi, Juga memberikan edukasi kepada pihak Perhutani dan masyarakat terkait call center yang dimiliki oleh polsek Bogorejo dan Polres Blora, Tujuannya, agar masyarakat dapat memberikan laporan terkait situasi kamtibmas untuk segara ditindak lanjuti oleh aparat kepolisian

“Semoga kegiatan Jumat Curhat ini dalam menjalin silaturahmi kita sehingga pihak Perhutani maupun masyarakat di wilayah Bogorejo tidak perlu canggung dan apabila ada informasi segera sampaikan ke saya,” kata Kapolsek Bogorejo.

Sementara itu, Asper BKPH Gayam Subandri, menyampaikan ucapan terimakasih atas kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan Polsek Bogorejo Polres Blora guna untuk mendengarkan curhatan masyarakat serta mewujudkan situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Blora. 

"Saya sangat senang dan berterima kasih atas kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan oleh Polsek Bogorejo. Dengan adanya pertemuan kali  ini bisa membantu permasalahan Perhutani terkait  Ilegaloging di wilayah BKPH Gayam agar aman kondusif. (Polres/DNR/Redaksi)

Read More

Perhutani Mantingan Canangkan Patroli Gabungan dan Pembinaan Petugas Lapangan

BLORA – Menjelang akhir tahun 2023 Perhutani Mantingan melakukan pembinaan bagi petugas lapangan dan canangkan patroli gabungan di wilayah Mantingan Kebonharjo, Pati. Jumat, (30/12/2022).

Hadir dalam pembinaan, 

Liason Officer (LO) Divre Jateng AKBP Indriyanto, Kasat Binmas Polres Rembang Aiptu Suko Diyanto jajaran Pabin wilayah Pati, Mantingan, Kebonharjo, Adm Mantingan, Waka adm Mantingan Dwi Anggoro Kasih beserta jajaran Polmob dan Polter.

Kasi Utama Divre Jateng Sugeng Bowo Leksono  mengingatkan untuk seluruh jajaran petugas lapangan harus tetap waspada menjelang pergantian tahun baru 2023.

'Karena momen pergantian kadang digunakan untuk para pelaku illegal logging (Ilog) melakukan pencurian di petak-petak yang jauh dari Pos keamanan," kata   Sugeng BL. 

Lebih lanjut Sugeng Bowo Leksono, untuk itu kita perlu mewaspadai titik - titik rawan dan pintu masuk kawasan agar diperketat penjagaannya. Apabila ada rombongan  yang mencurigakan segera lakukan pengawasan dan laporkan kepada komando diatas.

"Atau asper penguasa Wilayah setempat dan selanjutnya untuk dilakukan pengintaian, sambil melaporkan ke pusat komando KPH yang dipimpin langsung oleh Waka Adm,” jelas Kasi Utama Divre Jateng.  

Sementara itu, LO Divre Jateng AKBP Indriyanto menyampaikan bahwa  untuk mengantisipasi pelaku Ilegal loging lintas wilayah perlu adanya patroli gabungan yang nantinya bisa mobile di wilayah Pati Kebonharjo Mantingan dan sebagian wilayah Blora.

"Hal ini untuk memudahkan dalam pengamanan tersangka bila ada yang masuk dan bisa kita lumpuhkan,' ucap AKBP Indriyanto.

Yang penting, lanjut AKBP Indriyanto, dalam penangkapan sudah dipersiapkan prosedur dalam melumpuhkan pelaku ilegal logging. Dan yang lebih penting jaga keselamatan diri sendiri.

"Jangan sampai kita patroli sendiri, minimal harus ada teman. Ini untuk mengantisipasi keadaan darurat bila pelaku lebih dari petugas. Karena  hampir tiap tahun petugas lapangan sudah dibekali beladiri cara melumpuhkan para pencuri kayu," ujar  Indriyanto.

Waka adm Mantingan Dwi Anggoro Kasih menegaskan bahwa pengamanan menjelang tahun baru memang perlu diperketat agar pelaku Ilog tidak bisa masuk memanfaatkan kelengahan petugas dalam menghadapi pergantian tahun 2023.

"Hutan harus tetap lestari agar anak cucu kita kelak bisa menikmati keindahan hutan peninggalan nenek moyang kita,” tandas  Anggoro Waka Adm Mantingan. (Sigit/DNR/Redaksi)

Read More